Kenali Jenis Rambut & Cara Perawatannya

SETIAP orang memiliki masalah pada rambutnya. Misalnya, kulit kepala Anda berketombe, tetapi rambut kering. Dan masalah ini cukup menjengkelkan. Sebab jika Anda menggunakan sampo untuk rambut yang berketombe, ujung rambut Anda malah semakin kering. Karena itu, kenali jenis rambut dan pahami cara perawatannya.

Mesti diakui bahwa masih banyak orang yang tak serius dan tak tahu bagaimana seharusnya merawat rambut. Kalau ada masalah, sebut saja ketombe dan kerontokan, orang merawatnya seadanya saja tanpa disertai pemahaman yang benar. Misalnya, ada orang yang menganggap rambut kering disebabkan oleh ketombe. Padahal rambut kering karena banyak faktor penyebab. "Bahkan orang sering banget salah kaprah dengan menyebut rambut mereka berketombe. Padahal ketombe itu bukan masalah pada batang rambut tapi justru terjadi pada kulit kepala," kata Osmond Kitrana, Marketing & Communication Services dari Johnny Andrean Treatment Series.

Untuk mengurangi terjadinya kesalahan-kesalahan diagnosa tersebut, digunakan alat diagnosa rambut. Alat diagnosa rambut ini berguna untuk mengetahui masalah rambut. "Dengan menggunakan alat diagnosa masalah pada rambut," sambung Osmond. Diagnosa yang tepat akan merangsang perawatan yang tepat pula.

Pada dasarnya, jenis normal, kering dan berminyak. Biasanya, jenis kulit kepala yang paling bermasalah adalah jenis kulit kepala berminyak. Kondisi kulit kepala yang berminyak merupakan tempat berkembangbiaknya jamur Pityrosporum ovale yang menyebabkan ketombe. Kulit kepala yang kering dapat membuat kulit kepala terkelupas, sehingga menyebabkan munculnya serpihan-serpihan putih yang menyerupai ketombe. Sedangkan kondisi kulit yang sensitif dipicu oleh perawatan yang salah, sehingga timbul iritasi yang menyebabkan kulit kepala menjadi sensitif.

Selain 3 jenis tersebut, ada juga jenis kulit kepala kombinasi. Biasanya jenis kulit ini merupakan masalah yang sering ditemui dan sulit diatasi. Tetapi setiap orang memiliki masalah yang berbeda. Terkadang jenis kulit kepala berminyak, tetapi ada serpihan yang menyerupai ketombe. Dan ini biasanya jarangnya keramas.

Sedangkan jenis rambut terbagi menjadi 4 macam, yaitu normal, kering, berminyak, dan jenis rambut rusak akibat proses kimia seperti bleaching, pewarnaan, pengeritingan, dan pelurusan. Rambut bercabang , rontok, kusam, dan mudah patah bukan termasuk jenis rambut, melainkan efek dari perawatan rambut yang salah. Jadi, kenali jenis rambut dengan alat diagnosa rambut, agar pananganan dan perawatannya pun tepat. Berikut beberapa langkah perawatan rambut yang tepat:

Diagnosa rambut

Ini adalah langkah pertama sebelum melakukan perawatan. Dengan mendiagnosa rambut dan kulit kepala, akan diketahui permasalahan rambut atau kulit kepala yang sebenarnya.

Mencuci rambut

Setelah tahu permasalahannya, rambut dicuci dengan sampo yang tepat. Rambut dicuci agar kotoran yang menempel pada rambut dan kulit kepala terbuang atau hilang. Pun agar krim yang diaplikasikan dapat terserap sempurna ke dalam kulit kepala dan batang rambut.

Pengolesan krim

Setelah dicuci, rambut diolesi krim yang sesuai dengan masalah pada kulit kepala. "Jika kulit kepala mengalami masalah, biasanya kita merawat kulit kepala terlebih dahulu. Setelah itu, baru kita merawat rambutnya," kata Osmond. Lalu krim tersebut mulai diratakan sambil diberikan pijatan khusus untuk menyempurnakan penyerapan krim ke akar dan batang rambut.

Proses relaksasi

Dalam proses ini, terapis memberikan massage yang berfungsi untuk menenangkan dan mengendurkan saraf-saraf mulai dari kepala, leher, pundak hingga ke seluruh tangan.

Proses steaming

Proses selanjutnya adalah steaming pada rambut. Proses ini berfungsi untuk memaksimalkan penyerapan krim yang diaplikasikan pada akar dan batang rambut. Steaming dengan steam ozon yang tidak panas atau hangat. Pada akhir proses steaming, akan diberikan udara dingin untuk menutup kembali pori-pori.

Pembilasan

Setelah rambut di-steaming, rambut dibilas dan dicuci bersih.

Vitamin

Setelah rambut dikeringkan, rambut diberikan vitamin. Ini merupakan tahap yang sangat penting karena vitamin yang diberikan dapat menjaga dan memaksimalkan proses perbaikan rambut yang masih bekerja dari dalam. Proses ini juga berfungsi untuk mengembalikan kesehatan serta memberikan nutrisi yang dibutuhkan bagi rambut.